Andika Perkasa Undang Mahfud Saat Apel Dandim di Mabes AD

Jakarta, CNN Indonesia --

Calon Panglima TNI Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa mengundang Menko Polhukam Mahfud MD ke Mabes TNI AD, Jakarta Pusat, Kamis (4/11).

Mahfud diundang untuk memberikan pembekalan dalam acara Apel Danrem dan Dandim se-Indonesia mengenai situasi politik, hukum, dan keamanan paling mutakhir.

Pada kesempatan tersebut, Mahfud kemudian menyinggung persoalan konflik di Papua. Menurut Mahfud, pemerintah melakukan pendekatan kesejahteraan, damai, dan tanpa kekerasan dan senjata di Papua.


"Kebijakan ini, dalam tataran teknisnya antara lain afirmasi berupa Dana Otonomi Khusus, hingga afirmasi di bidang politik dan pendidikan," kata Mahfud dalam keterangan resmi, Kamis (4/11) petang.

Mengenai penanganan kelompok separatis, menurut Mahfud, secara politik pemerintah melakukan dialog. Sementara, secara klandestin pemerintah melakukan operasi politik, intelijen, dan teritorial.

Mahfud mengatakan dalam menghadapi kelompok kriminal bersenjata, pemerintah melakukan penegakan hukum dengan menggunakan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.

"Tindakan terorisme dikaitkan dengan nama kelompok dan nama pemimpin seperti Egianus Kagoya, Lekagak Telenggen, Militer Murib, Germanius Elobo, Sabinus Waker dan tidak dikaitkan dengan nama Papua," ujar dia yang pernah menjadi Menteri Pertahanan saat Kepresidenan Abdurrahman Wahid (Gus Dur) tersebut.

Mahfud juga mengingatkan agar TNI tetap menjaga netralitas mereka seiring dengan situasi politik yang memanas jelang Pemilu 2024 dan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

"Suhu politik menjelang 2024 didahului Keketuaan Indonesia di G20 dan penyelenggaraan KTT G20 yang kegiatannya mulai akhir tahun ini yakni Desember 2021 hingga pelaksanaan KTT nanti di penghujung tahun 2022, agar benar-benar diantisipasi kerawanan politik dan keamanan," pinta Mahfud.

Selain Mahfud, diketahui pada hari ini Menteri Pertahanan Prabowo Subianto juga menyambangi Mabes AD dan bertemu dengan Andika Perkasa. 

Prabowo yang juga memberikan arahan kepada peserta apel di Mabes AD itu mengatakan Komando Teritorial sehingga Komando Teritorial seperti Korem, Kodim, Koramil, dan Babinsa yang perlu dilengkapi peralatan serta perlengkapannya merupakan ujung tombak Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata).

Menurut Prabowo, jumlah penduduk menjadi keunggulan Indonesia. Saat ini, TNI yang menjadi komponen utama pertahanan diperkuat dengan keberadaan komponen cadangan.

"Kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan, juga kini dapat diperkuat dengan adanya komponen cadangan yang dapat melipatgandakan kekuatan komando teritorial," kata mantan Pangkostrad itu dalam Apel Terpusat di Mabes TNI AD sebagaimana dikutip dari keterangan resmi Biro Humas Setjen Kemenhan, Kamis (4/11).

Andika diketahui telah diusulkan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke DPR RI untuk melakoni uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) sebagai calon panglima TNI. Rencananya fit and proper test itu akan digelar secara semiterbuka pada Sabtu, 6 November mendatang.

(iam/kid)

[Gambas:Video CNN]

0 Response to "Andika Perkasa Undang Mahfud Saat Apel Dandim di Mabes AD"

Post a Comment